Thursday, August 16, 2007

Nyaman. Aman. Tak ada tawuran antarpelajar

SINDO - Yolanda, 14, pelajar kelas III SMPN 5 Jakarta Pusat, mengaku senang adanya rencana penambahan jumlah bus sekolah. Pasalnya, tidak sedikit pelajar yang tidak terangkut akibat minimnya jumlah armada bus sekolah.

”Senang banget, sebab saya dan teman-teman lainnya sering kali tidak terangkut karena bus sekolah penuh. Saya sangat mendukung keberadaan bus sekolah selain gratis, bus sekolah sangat nyaman dan aman,” tuturnya. Menurut pelajar yang tinggal di Jalan Rajawali RT 03/02, Gunung Sahari, Sawah Besar, Jakarta Pusat ini mengaku lebih memilih naik bus sekolah karena selain bisa menghemat uang jajan, juga lebih cepat ketimbang naik angkutan umum.
Kendati demikian, dia menyayangkan keberadaan halte bus sekolah yang cukup jauh dari tempat tinggalnya. ”Saya terpaksa berjalan 500 meter untuk bisa naik bus,” jelasnya.

Menurut Andri Rudiyanto, 17, pelajar kelas II SMK 2 Jakarta Pusat, keberadaan bus sekolah sangat membantu para siswa sebab dapat meminimalisasi terjadinya tawuran antarpelajar. ”Jika naik angkutan umum, kami kerap ditodong dan terlibat tawuran. Namun naik bus sekolah ini, kami merasa nyaman,” ujarnya. (sucipto/sujoni)

No comments: